Aku dan kelompokku termasuk dalam bis D. Sebelum berangkat, ada upacara dan doa di sekolah. Kira-kira berangat jam 06.00. Setelah selesai, barulah semua masuk ke dalam bis masing-masing. Di dalam bis D ada TV yang bisa menyalakan apa saja. Sambil menikmati perjalanan, disetel juga VCD "Shaun das Schaf" berbahasa Spanyol yang artinya "Shaun the Sheep".
Tak lama kemudian bis berhenti di pom bensin karena siapa tahu ada yang mau beli makanan atau mau ke kamar mandi. Ternyata benar ada yang mau beli makanan dan ke kamar mandi. Setelah semua dicek sudah lengkap dan sudah siap. Aku duduk dengan Kathy, sedangkan ketua rombongannya adalah Suci. Selama menikmati perjalanan aku belum merasa mual dan ngantuk. Setelah semua bosan dengan film "Shaun das Schaf", diganti dengan film horror yang dibawa oleh anak laki-laki. Tetapi sayangnya ketika disetel, film itu tidak bisa diputar, hahaha... Kemudian, berhenti di sebuah pom bensin lagi yang kedua. Sekarang giliran aku yang ke kamar mandi, hihihi...
Setelah lengkap semuanya, perjalanan dilanjutkan lagi. Ternyata perjalanan ke Sanggaluri Park memakan waktu kurang lebih 5 jam. Ahh.. Akhirnya sampai juga ke tujuan dengan selamat, alhamdulillah.. Setelah sampai, anak-anak boleh bermain-main sepuasnya sampai waktu Dzuhur tiba. Aku pun senang bukan main.
Kami sekelompok dipesan oleh ibu guru untuk tidak boleh berpisah dengan kelompoknya. Kami ingin bermain flyng fox tetapi tidak jadi karena biayanya 5.000,00 dan jarak flyng fox-nya hanya pendek. Kemudian kami melihat pemandangan yang lain. Tanpa sengaja, aku melihat sebuah padang rumput yang di dalamnya ada banyak rusa. Ternyata sebelum aku melihat padang rumput itu, Cheshil lebih dulu melihatnya. Kemudian Cheshil berseru: "Hei teman-teman! Kita bermain di situ saja yuk!"
Kemudian aku mengejar-ngejar dan bermain-main serta memegang tubuh seekor rusa itu. Setelah puas bermain-main dengan rusa, adzan Dzuhur pun berkumandang. Kami langsung bergegas ke musholla dan mengambil air wudhu. Kami pun sholat berenam. Setelah selesai sholat, kami mengambil makan siang. Karena lapar yang tak tertahankan, kami pun langsung makan dengan lahapnya. Setelah selesai makan, kami beristirahat sebentar. Kemudian kami melanjutkan perjalanan lagi ke Owabong, Purbalingga. Tunggu ya kelanjutan ceritanya..!!